Rumusan yang disampaikan ir. soekarno pada tanggal 1 juni 1945 adalah. 12. Rumusan yang disampaikan Ir. Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945 adalah A. falsafah negara

Banyak anggota telah berpidato, dan dalam pidato mereka itu diutarakan hal-hal yang sebenarnya bukan permintaan Paduka Tuan Ketua yang Mulia, yaitu bukan dasarnya Indonesia Merdeka. Inilah yang menjadi minimum-eis. Selanjutnya PPKI tanggal 18 Agustus 1945 mengadakan rapat untuk membahas mengenai dasar negara Indonesia, dalam hal ini dasar negara Indonesia akan di sebutkan pada pembukaan UUD 1945 pada alinea ke empat.

Masa saat Soekarno menyampaikan pidato tersebut adalah masa saat bangsa Indonesia belum menyatakan kemerdekaannya.

Seratus lima puluh milyun rakyat Rusia, adalah rakyat Musyik yang lebih dari pada 80% tidak dapat membaca dan menulis; bahkan dari buku-buku yang terkenal dari Leo Tolstoi dan Fulop Miller, tuan-tuan mengetahui betapa keadaan rakyat Soviet Rusia pada waktu Lenin mendirikan negara Soviet itu. Tetapi dalam risalah sidang juga tak tertulis adanya tepuk tangan riuh dari para anggota sidang. Tadi oleh beberapa pembicara telah dikemukakan beberapa faktor dari beberapa negara, syarat-syarat mutlak dari suatu negara," kata Soepomo membuka pidatonya.

Bacalah buku Armstrong yang menceriterakan tentang Ibn Saud! Kebangsaan Indonesia yang bulat! Karena itulah saya mengucap syukur kepada Allah s.

Hatiku akan berpesta raya, jikalau saudara-saudara menyetujui bahwa Negara Indonesia Merdeka berazaskan Ketuhanan Yang Maha Esa! Dasar itu ialah dasar mufakat, dasar perwakilan, dasar permusyawaratan.

Gotong-royong adalah pembantingan-tulang bersama, pemerasan-keringat bersama, perjoangan bantu-binantu bersama.

Prinsip ke-4 yang diusulkan Bung Karno adalah kesejahteraan. Namun upaya merealisasikan niat baik tersebut terhalang oleh nafsu duniawi pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

Ibaratnya badan perwakilan Rakyat 100 orang anggautanya, marilah kita bekerja, bekerja sekeras-kerasnya, agar supaya 60, 70, 80, 90 utusan yang duduk dalam perwakilan rakyat ini orang Islam, pemuka-pemuka Islam.

Sebagai diterangkan oleh Tuan Ketua, Tuan Radjiman, tadi yang dibicarakan ialah dasar-dasarnya Indonesia Merdeka. Dia menyatakan bahwa kelima sila yang dirumuskan tersebut berakar pada sejarah, peradaban, agama, dan hidup ketatanegaraan yang telah lama berkembang di Indonesia. Sikap yang ditampilkan oleh para tokoh pendiri negara pada saat merumuskan Pancasila diantaranya: menghargai perbedaan pendapat; mengutamakan kepentingan bangsa dan negara; menerima hasil keputusan bersama; dan mengutamakan persatuan dan kesatuan.

Kita, sayapun, adalah orang Islam, — maaf beribu-ribu maaf, keislaman saya jauh belum sempurna, — tetapi kalau saudara-saudara membuka saya punya dada, dan melihat saya punya hati, tuan-tuan akan dapati tidak lain tidak bukan hati Islam.

Setidaknya ada tiga tokoh yang berpidato untuk mencoba menjawab pertanyaan sidang tersebut. Dua milyun pemuda ini menyampaikan seruan pada saya, 2 milyun pemuda ini semua berhasrat Indonesia Merdeka Sekarang! Abikoesno setujui, yang sdr. Apakah tiap-tiap orang Rusia pada waktu Lenin mendirikan Soviet Rusia merdeka telah dapat membaca dan menulis? Yamin merupakan seorang sastrawan, sejarawan, budayawan, politikus, dan ahli hukum.

Tinggal lagi ketuhanan yang menghormati satu sama lain.

Kita mendirikan satu Negara Kebangsaan Indonesia," kata Bung Karno. Selanjutnya BPUPKI membentuk Panitia Sembilan untuk merumuskan dan menyusun Undang-Undang Dasar. Definisi Otto Bauer pun sudah tua.

Kemarin, kalau tidak salah, saudara Ki Bagoes Hadikoesoemo, atau Moenandar, mengatakan tentang "Persatuan antara orang dan tempat".

Kita bukan saja harus mendirikan negara Indonesia Merdeka, tetapi kita harus menuju pula kepada kekeluargaan bangsa-bangsa.

Saya minta saudara Ki Bagoes Hadikoesoemo dan saudara-saudara Islam lain: maafkanlah saya memakai perkataan "kebangsaan" ini! Rakyat Amerika sanggup mempertahankan negaranya.